Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah atau yang disingkat MPLS adalah kegiatan pertama yang dilakukan oleh peserta didik untuk pengenalan program, sarana prasarana sekolah, cara belajar, penanaman konsep pengenalan diri, dan pembinaan awal kultur sekolah. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi siswa baru ini dilaksanakan untuk mendukung proses pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Dalam pelaksanaaan pengenalan lingkungan sekolah bagi peserta didik baru perlu dilakukan kegiatan yang bersifat edukatif dan kreatif untuk mewujudkan sekolah sebagai tempat belajar yang nyaman dan ramah lingkungan.
SD Muhammadiyah 21 Surabaya telah melaksanakan kegiatan MPLS mulai tanggal 17 Juli 2023. Kegiatan MPLS tersebut rencananya akan diselenggarakan selama 2 minggu.
Kegiatan MPLS diawali dengan adanya pertemuan dengan seluruh wali murid dari peserta didik baru untuk pengenalan lingkungan sekolah, penyampaian program selama 1 tahun, serta penyampaian visi dan misi sekolah. Acara tersebut dilaksanakan untuk menjalin silaturrahmi antara pihak sekolah dengan wali murid, terciptanya komunikasi aktif antara pihak sekolah dengan wali murid sehingga bisa saling bersinergi dalam mewujudkan peserta didik yang mampu beradaptasi, baik di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah.
Kegiatan tersebut berjalan lancar, serius tapi santai serta komunikatif dengan adanya tanya jawab antara wali murid dengan Ustadz Priyo Sasongko S.Pd selaku Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 21.
Dalam kegiatan tersebut, dijelaskan bahwa ada enam fondasi yang harus dicapai dalam MPLS, yakni :
1. Mengenal Nilai Agama dan Budi Pekerti
2. Keterampilan sosial dan bahasa yang memadai untuk berinteraksi sehat dengan teman sebaya
3. Kematangan emosi yang cukup untuk berkegiatan di lingkungan belajar
4. Pemaknaan terhadap belajar yang positif
5. Pengembangan keterampilan motorik dan perawatan diri yang memadai untuk dapat berpatisipasi di lingkungan sekolah secara mandiri
6. Kematangan kognitif yang cukup untuk melakukan kegiatan belajar, seperti dasar literasi, numerasi, serta pemahaman dasar cara dunia bekerja.
Enam fondasi tersebut diuraikan atau dianalisis sehingga menjadi butir-butir perilaku yang akan diterapkan pada kegiatan MPLS. Butir-butir perilaku yang akan diterapkan disesuaikan dengan karakter lembaga pendidikan masing-masing. Tim MPLS SD Muhammadiyah 21, telah menyusun butir-butir perilaku yang berpedoman pada Al-Quran dan As-sunnah, dan diharapkan butir-butir perilaku tersebut menjadi pondasi kuat dalam pembelajaran karakter bagi para peserta didik, sehingga mereka akan menjadi generasi bangsa yang berakhlakul karimah dan mampu menyesuaikan diri dengan setiap perkembangan zaman.
Penulis : Ustadzah Wiwit Noviarti, S.Psi (Wali kelas 1 Tulip)
Editor : Ustadzah Devi Falachiyah I, S.Pd.I
0 Komentar